Hakikatnya baterai Smartphone adalah komponen yang bisa dibilang cukup penting. Disamping fungsinya yang berguna untuk menjalankan Smartphone, ketahanan atau daya tahan baterai juga menjadi cerminan layak beli atau tidaknya smartphone tersebut.
Tapi terkadang, kita suka lalai dan mengabaikan beberapa peraturan yang telah ditetapkan oleh pabrik. Maka dari itu, Jaka ingin memberikan tips agar baterai kamu terhindar dari kebocoran, sehingga daya tahan baterai tetap optimal seperti baru.
- Gunakan Charger OriginalMeskipun sekarang Smartphone menggunakan Port Universal untuk bagian Kabel data dan Charger, tapi pastikan kamu tidak menggunakan Charger yang berasal dari merek lain, karena tidak semua tegangan atau volt yang dihasilkan sama, itulah sebabnya kenapa melakukan Charge menggunakan PowerBank lebih cepat penuh.
- Jangan Tunggu Sampai Baterai KosongJangan sekali-kali membiarkan Smartphone kamu mati karena kehabisan baterai, karena itu sama saja kamu memperpendek umur baterai pada Smartphone. Segera hubungkan ke Charger bila baterai dibawah 10%, atau matikan Smartphone jika tidak memungkinkan untuk men-charge pada waktu yang bersamaan.
- Jangan Gunakan Smartphone Saat Proses ChargingIni merupakan salah satu faktor yang paling sering membuat baterai smartphone menjadi bocor, karena pada saat yang bersamaan kamu sedang mengisi dan mengeluarkan daya, sehingga terjadi timpang-tindih antara input dan output.
- Matikan Saat Charging Berlangsung
Jika baterai dalam kondisi drop, dan tidak ingin digunakan dalam waktu dekat, lebih baik matikan Smartphone kamu ketika proses pengisian baterai sedang berlangsung, selain bisa mempercepat proses, hal ini juga dapat membantu baterai kamu agar lebih awet.
- Hindari Kondisi dan Suhu Panas
Pada dasarnya Baterai Li-ion dan Li-polimer adalah bukan jenis baterai yang tahan panas, maka dari itu kerusakan yang paling sering terjadi adalah karena terlalu sering membiarkan baterai smartphone dibiarkan berbaur dengan suhu panas.